Self-talk dalam Psikologi Sempatkah kalian berdialog dengan diri sendiri? Dimana kala suara-suara kecil di kepala kalian mengisi benak kalian, yang membuat kalian merenungkan apa yang memiliki di sana. Nah, percakapan psikologis dalam diri, bagi sebutan kognitif dituturkan selaku self-talk. berdiskusi terhadap diri sendiri sungguh lumrah, jadi tidak mesti merasa jarang. , self-talk sungguh berharga guna kesehatan psikologis, salah satunya sanggup meninggikan rasa membenarkan diri. tetapi, tidak seluruh self-talk itu bagus, karna kadang apabila melampaui batas malahan sanggup memicu rasa membenarkan diri serta membuat kalian merasa rendah diri. Ini kerap dituturkan selaku self-talk minus. Apa itu self-talk minus? Ini yaitu struktur tanya-jawab jiwa apa pula, yang mampu halangi kemahiran guna mendekati kemampuan serta keyakinan diri guna melaksanakan sebuah. percakapan diri yang minus apabila melampaui batas tidak cukup membuat tekanan pikiran, tapi serta mampu membatasi kemenangan kalian. struktur self-talk minus Negative self-talk itu bermacam-macam wujudnya, serta bisa jadi seluruh orang sempat menghadapinya, semacam: "karier aku hari ini tidak baik serta superior mengajar aku, tentu hari-hari selanjutnya hendak semacam ini." Ini yaitu struktur rampatan menggeneralisasi yang melampaui batas, di mana kalian melebihi seluruh kejadian selaku menyeluruh. cukup dari satu kejadian minus, kalian hendak menyangka kalau itu hendak lalu terjalin. "sungguh gampang guna melaksanakan hal-hal semacam ini, saya lalu saja salah, saya benar-benar bebal jadi orang." Ini yaitu struktur kesukaan guna memperhitungkan diri sendiri selaku ultra, semacam bagus alias tidak baik, serta sejenisnya. umum dituturkan dengan penghadapan. “Cobalah apabila aku tidak bertolak bermain lebih mula, tentu motor aku tidak bocor serta macet semacam ini” Ini yaitu struktur self-talk minus dalam struktur personalisasi, ini terjalin kala kalian mendakwa diri sendiri karena sebuah yang berkecukupan di luar tanggung jawab serta pengawasan kalian. sedang memiliki struktur lain semacam ckarenatrophizing, labeling, filtering, serta mind reading. akibat dari self-talk yang minus adakala self-talk minus mampu menolong kalian melakukan tindakan nyaman. Misalnya, "Bawalah pengayom alias mantel hujan di sepeda motor biar tidak kehujanan," alias "aku terka biar tidak terlambat serta teperdaya macet, lebih bagus naik ojek besok. " tetapi kadang self-talk minus tidak kerap rampung dengan hal-hal positif semacam ilustrasi di atas, terlebih lebih kerap berkesudahan minus. karna, terus-menerus berikan diri kalian self-talk minus mampu melawan kalian guna maju, meningkatkan kemampuan kalian, serta jadi orang bagus. kian kalian berkata p memiliki diri sendiri kalau kalian tidak mampu melaksanakan sebuah, kian kalian hendak membenarkan gagasan ini. Ini hendak membuat kalian tekanan mental, membuat benak tidak baik, serta membuat kalian merasa bersalah. teknik kurangi self-talk minus 1. sadarilah kalau benak serta perasaan tidak kerap jadi kebenaran benar, menyangka saat sebelum melakukan tindakan itu bagus. perihal ini membuat kalian lebih cermas pada suasana serta mencawiskan kegiatan penghindaran apabila terjalin sebuah yang tidak baik. tetapi tidak seluruh benak serta perasaan kalian tepat, karna sanggup jadi memiliki bias karna aspek mood. mampu jadi apa yang ada di benak kalian itu tidak baik, kala kalian melangsungkannya nyatanya lumrah saja terlebih bagus guna kalian. 2. ganti benak minus jadi adil adakala kata-kata minus mampu pengaruhi benak serta psikologis kita. tengah self-talk negatif mulai mengeruhkan benak kalian, kalian mampu 'menjaringnya' serta merombaknya dengan benak adil. Misalnya “aku tidak sanggup” jadi “Ini tantangan untuk aku”, alias “aku benci profesi ini” jadi “aku tidak sesuai dengan profesi ini, bisa jadi aku tidak memahaminya dengan bagus”, serta selanjutnya. kerapkali metode terbagus guna mengganti perasaan kalian yaitu dengan mengganti metode menyangka kalian. kalian mampu berlatih mengganti metode kalian berdialog terhadap diri sendiri alias mengajarkan diri sendiri. mengganti benak kalian bisa jadi tidak mengganti kebenaran, tapi paling tidak mampu mengganti perasaan kalian jadi lebih baik. Baca juga: 12 Cara Self Healing Terbaik untuk Menyembuhkan Luka Batin
Apa yang terjadi jika sebuah aplikasi dapat dikembangkan tanpa membuat setiap komponennya dari nol? Tentunya, pekerjaan developer bisa lebih mudah dan pengembangan aplikasi jadi lebih efisien, bukan? Nah, inilah peran dari API.
Sebenarnya, apa itu API dan mengapa sering digunakan oleh perusahaan besar seperti Google dan Facebook?
Nah, di artikel ini, kami akan membahas tentang API, cara kerja, dan contohnya. Mari simak lebih lanjut.
Apa itu API?
API atau Application Programming Interface adalah sebuah interface yang dapat menghubungkan aplikasi satu dengan aplikasi lainnya. Jadi, API berperan sebagai perantara antar berbagai aplikasi berbeda, baik dalam satu platform yang sama atau lintas platform.
Perumpamaan yang bisa digunakan untuk menjelaskan API adalah seorang pelayan di restoran. Tugas pelayan tersebut adalah menghubungkan tamu restoran dengan juru masak. Tamu cukup memesan makanan sesuai daftar menu yang ada dan pelayan memberitahukannya ke juru masak. Nantinya, pelayan akan kembali ke tamu tadi dengan masakan yang sudah siap sesuai pesanan.
Itulah gambaran tugas dari API dalam pengembangan aplikasi.

Lebih jauh, API sendiri bisa digunakan untuk komunikasi dengan berbagai bahasa pemrograman yang berbeda. Hal ini tentu cukup memudahkan bagi developer. Bahkan, developer tidak perlu menyediakan semua data sendiri karena cukup mengambil data yang dibutuhkan dari platform lain melalui API.
Tidak hanya itu, API juga memungkinkan Anda mengembangkan sebuah website dengan berbagai fitur yang lebih lengkap. Jika menggunakan WordPress, Anda bisa melakukan integrasi dengan berbagai platform menggunakan API. Salah satu contohnya adalah WordPress REST API.
Sebagai contoh, ketika Anda menggunakan MailChimp untuk upaya email marketing, Anda perlu melakukan integrasi layanan MailChimp di WordPress Anda dengan bantuan plugin. Kemudian, Anda cukup memasukkan API key yang dibutuhkan agar layanan tersebut berjalan otomatis di website Anda.
Arsitektur API
Ada tiga arsitektur API yang sering digunakan oleh developer dalam pembangunan aplikasi. Nah, arsitektur ini berkaitan pada bentuk data yang dikirim. Lalu, apa saja arsitektur API yang sering digunakan?
1. RPC
RPC merupakan teknologi untuk membuat komunikasi antara client side dan server side bisa dilakukan dengan konsep sederhana.
RPC memiliki dua jenis, yaitu XML-RPC dan JSON-RPC. Sesuai namanya, XML-RPC menggunakan format XML sebagai media perpindahan data, sedangkan JSON-RPC menggunakan JSON untuk perpindahan data.
2. SOAP
Arsitektur API lainnya adalah SOAP (Simple Object Access Protocol). Arsitektur ini menggunakan XML (Extensible Markup Language) yang memungkinkan semua data disimpan dalam dokumen.
3. REST
REST atau Representational State Transfer adalah arsitektur API yang cukup populer karena kemudahan penggunaannya. Tak perlu coding yang panjang untuk menggunakannya.
REST menggunakan JSON sebagai bentuk datanya sehingga lebih ringan. Performa aplikasi pun menjadi lebih baik.
Cara Kerja API
Sebelum masuk ke langkah lebih detail, coba perhatikan ilustrasi cara kerja API sebagai berikut:

1. Aplikasi Mengakses API
Tahap pertama adalah ketika pengguna mengakses sebuah aplikasi. Untuk memudahkan penjelasan kami menggunakan contoh Traveloka.
Ketika Anda ingin memesan tiket pesawat untuk tujuan tertentu, Traveloka akan mengakses API maskapai penerbangan yang sudah dihubungkan.
2. API Melakukan Request ke Server
Setelah aplikasi berhasil mengakses alamat API, permintaan tersebut akan diteruskan ke server maskapai penerbangan. Jadi, API akan memberitahukan bahwa Traveloka membutuhkan data penerbangan untuk tanggal dan tujuan yang telah disebutkan.
3. Server Memberi Respon ke API
Ketika menemukan data yang sesuai permintaan, server kembali menghubungi API. Data tersebut berupa informasi seperti ketersediaan tempat duduk, jam keberangkatan dan lainnya.
4. API Menyampaikan Respon ke Aplikasi
Selanjutnya, API meneruskan informasi dari server ke aplikasi Anda. Dalam contoh ini, Traveloka akan mendapatkan informasi yang didapatkan dari maskapai penerbangan yang dihubungi.
Proses ini berlangsung bersama dengan permintaan ke maskapai penerbangan lain. Oleh karena itu, dalam satu pencarian Traveloka bisa menampilkan jadwal penerbangan dari berbagai maskapai sekaligus.